Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi: Memanfaatkan kekayaan energi terbarukan Indonesia untuk masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Foto: Ilustrasi/ Kemenkeu.
INDONESIA memiliki potensi panas bumi yang luar biasa. Dengan sumber daya yang mencapai 24.000 megawatt (MW), negara ini menyimpan sekitar 40% dari total potensi panas bumi dunia.
Sayangnya, meski kaya akan sumber daya energi hijau, pemanfaatannya masih jauh dari optimal.
Hingga saat ini, baru sekitar 11% atau 2.600 MW dari total potensi yang berhasil dikembangkan menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP).
Mengapa Lambat?
Mengembangkan panas bumi di Indonesia bukan tanpa tantangan. Salah satu hambatan utama adalah proses perizinan yang berbelit-belit dan memakan waktu lama.
Proses pembangunan PLTP bisa memakan waktu hingga 5-6 tahun, dan ini menjadi kendala besar bagi para investor yang ingin masuk ke sektor energi terbarukan di Indonesia.
Dalam konteks ini, Presiden Joko Widodo mengakui bahwa persoalan perizinan adalah salah satu penghambat terbesar yang membuat pengembangan panas bumi berjalan di tempat.
Permintaan Aksi Cepat dari Pemerintah
Presiden Jokowi telah meminta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk mempercepat proses perizinan agar pembangunan PLTP bisa berjalan lebih cepat.
Dengan percepatan ini, diharapkan lebih banyak investasi masuk, sehingga Indonesia bisa memanfaatkan potensi panas bumi secara optimal.
“Kita memiliki peluang besar dalam pengembangan energi hijau, tapi harus ada langkah konkret agar tidak terus jalan di tempat,” ungkap Jokowi.
Kepala Negara mengungkapkan itu dalam gelaran Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition 2024 (IIGCE) di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (18/9/2024).
Potensi Besar, Peluang tak Terbatas
Panas bumi bukan hanya soal energi; ini tentang masa depan energi terbarukan Indonesia dan kontribusinya terhadap dunia.
Di saat banyak negara berlomba menuju transisi energi bersih, Indonesia memiliki keuntungan strategis dengan sumber daya panas bumi yang melimpah.
Menjadikannya sebagai bagian penting dalam peta energi global adalah peluang yang harus segera direalisasikan.
Energi Hijau untuk Masa Depan
Dengan percepatan perizinan dan pengembangan yang lebih agresif, Indonesia bisa menjadi pemain kunci dalam pasar energi terbarukan dunia.
Pemanfaatan sumber daya panas bumi secara maksimal akan memperkuat posisi Indonesia sebagai negara penghasil energi hijau, sekaligus membuka peluang investasi yang lebih luas.
Saat ini, Indonesia berada di persimpangan penting dalam pengelolaan sumber daya panas buminya.
Dengan perencanaan yang matang dan eksekusi yang cepat, negeri ini bisa beralih dari sekadar pemilik potensi menjadi produsen utama energi panas bumi global.
Ini bukan hanya tentang angka megawatt, tapi juga tentang masa depan energi berkelanjutan bagi generasi mendatang. ***